BANDARKHALIFAHNEWS | Aceh Timur – Persaudaraan Aceh Seranto (PAS) kembali melaksanakan misi kemanusiaan dengan menjemput dan memulangkan jenazah umroh warga Aceh yang meninggal dunia di Malaysia.
Almarhumah Miswaty binti Lasiman (59 tahun), warga Desa Ulee Ateng, Kecamatan Nurussalam, Kabupaten Aceh Timur, menghembuskan napas terakhir pada Selasa, 30 September 2025 pukul 02.30 waktu Malaysia di Rumah Sakit Siber Jaya, Selangor. Sebelumnya, almarhumah tiba di Malaysia pada 27 September 2025 untuk kepentingan pribadi.
Proses pengurusan jenazah di Malaysia difasilitasi oleh Grup SABENA yang diketuai oleh Bos Pon, sebelum dipulangkan ke tanah air.
Jenazah diberangkatkan melalui Cargo Bandara Kuala Namu (KNO) dan dibawa menuju kampung halaman di Aceh Timur menggunakan ambulance APV milik PAS dengan nomor polisi BK 1774 YX, di bawah tanggung jawab Sultan Ibrahim. Perjalanan darat dimulai pada Rabu, 1 Oktober 2025 pukul 11.30 WIB.
Adapun petugas ambulance yang bertugas adalah T. M. Nasir (Driver 1) dan Khairullah (Driver 2). Dalam perjalanan darat, PAS juga mendapat dukungan dari sejumlah komunitas sosial, di antaranya Bravo (Sumut), Erpa (Aceh), dan IEA (Aceh).
Rute perjalanan jenazah melewati jalur Kuala Namu – Pangkalan Brandan – Pangkalan Susu – Besitang – Batas Aceh/Sumut – Aceh Tamiang – Kota Langsa – Desa Alue Nibong Peureulak – Ulee Ateng Nurussalam, Aceh Timur.
Ketua Umum PAS , H. Akhyar Kamil, S.H, menyampaikan duka cita mendalam atas berpulangnya almarhumah.
> “Ini adalah jenazah ke-477 yang berhasil dipulangkan oleh PAS. Semoga almarhumah mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” ucapnya.
PAS Aceh Timur yang dikenal dengan slogan "Mengabdi Tanpa Batas" terus berkomitmen memberikan pelayanan sosial dan kemanusiaan kepada masyarakat Aceh, baik di dalam maupun luar negeri.
0 Comments